SHUHEI NAKAMOTO

Pernyataan Lin Jarvis hari senin lalu saat sesi Moto GP Award agar semua pebalap harus Move-On jangan ada perseteruan lagi dan agar fokus ke balapan selanjutnya mendapatkan reaksi dari pihak Dorna dan FIM. Sepang clash membuat perseteruan terutama tiga pebalap papan atas dan membuat semua pebalap moto gp ikut berkomentar bahkan sampai race sudah selesai masalah justru semakin panas hingga rossi tidak datang di acara Moto GP award dan keluarlah pernyataan Move-On dari Lin Jarvis selaku Managing Director Tim Yamaha.

Dan akhirnya untuk segera mengakhiri drama ini pihak Dorna dan FIM meminta HRC untuk tidak membuka data telemetri motor marquez ke publik agar tidak menimbulkan reaksi berlanjut. Dan pihak shuhei nakamoto angkat bicara :

” Mohon maaf bahwa kali ini kami kembali mengecewakan anda, Namun kali ini bukan keputusan kami untuk tidak memperlihatkan data, adalah FIM dan Dorna yang meminta Kami agar tidak menambahkan bahan bakar di Api. Kami menghormati Posisi mereka di Olahraga ini dan kami pun menerima permintaan mereka ”

” Kami sudah katakan, cepat-lambat kami akan memperlihatkan data ini , ketika kami pikir sudah cukup tepat waktunya. Semenjak terakhir kami berbicara sesuatu, malah membuat sesuatu hal yang lebih besar antara Valentino dan Marquez dimana ini membuat kami sedih dimana secara personal saya tidak percaya bagaimana orang tidak mempercayai Bahwa Marc sangat ingin menang di race tersebut ”

Nach sudah clear honda tidak akan membuka data telemetri itu, kalau jadi dibuka pastinya akan menambah masalah dan akan semakinpanjang saja permasalahan akarena pastinya akan ada pernyataan balikdari pihak rossi. Sudah saatnya Move-On untuk balapan 2016.

sumber : tmcblog.com

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini