ARIPITSTOP.COM – Motor Injeksi sekarang ini tertanam berbagai sensor yang sensitif, salah penanganan, kotor atau konslet maka bisa menyebabkan kinerja motor terganggu bahkan sampai mogok. Seperti komponen yang satu ini, jika sensor ISC kotor bisa menyebabkan motor jadi mbrebet atau langsam tidak stabil bahkan susah hidupnya.

ISC ( Idle Speed Control) bisa dibilang ISC ini berfungsi menjaga idling rpm tetap stabil baik kondisi suhu dingin maupun panas dengan mengontrol jumlah udara yang disuplai ke TB (Throtle Body). Dengan ISC, keseimbangan putaran mesin saat langsam dan deselerasi bisa dilakukan, komponen ini juga membantu meningkatkan putaran mesin ketika suhu mesin masih dingin.

Posisi ISC ada di Throtle Body, sensor ini bekerja dengan cara mengatur volume udara yang masuk dari filter udara melalui Throtle Body ketika putaran mesin idle, langsam atau putaran mesin tanpa beban. Dengan cara bypass katup gas atau throtle valve dalam kondisi tertutup.

Bentuk ISC ini seperti tonjokan yang secara otomatis akan menutup atau membuka lobang by pass di TB sesuai yang diperintahkan oleh ECU, jika ujung ISC kotor atau lobang dudukan ISC di TB kotor penuh kerak maka kinerja ISC tidak maksimalnya alhasil asupan udara yang disalurkan ke ruang bakar tidak sesuai dengan yang dibutuhkan sehingga motor jadi mbrebet atau langsam tidak stabil.

Solusinya adalah motor harus dilakukan servis injeksi berupa pembersihan Throtle Body sekaligus bersihkan ISC, karena posisi ISC ini ada di tubuh TB. Lihat contohnya foto dibawah ini terlihat ISC yang kotor menyebabkan motor jadi mbrebet.

Namun jangan sembarangan bongkar ISC ya… karena setelah bongkar komponen ini harus dilakukan reset ISC memakai alat diagnostic yang dimiliki bengkel resmi dan kini juga sudah bisa dimiliki sebagian bengkel umum seperti di bengkel Zona Speed yang berlokasi di jalan raya Hankam, Bekasi. Kalau tidak direset, ketika motor hidup langsamnya akan tinggi banget hingga 2.000 rpm.

Komponen sensor ISC ini jiga tidak dimiliki oleh semua motor Injeksi, untuk sebagian besar motor injeksi dari Honda tidak memiliki sensor ini, untuk di Suzuki sebagian memakai sepeeti di Nex, GSX-R150, Bandit 150 dan GSX-S150, untuk di motor Yamaha ada di motor mesin YMJET-FI generasi Mio J, untuk generasi mio M3 tidak pakai ini termasuk Freego, lalu sensor ISC ini terdapat di semua motor Yamaha Maxi seperti Nmax, Aerox atau Lexi.

7 KOMENTAR

  1. Om…
    Misal motor baru dihidupkan
    Terus putar gas dikit dan pelan2 sampe sekitar 2000rpm terus tutup gas
    Langsam motor di 1500rpm, tapi selalu turun ke 1000rpm baru beberapa saat naik lagi ke 1500rpm…
    Bahkan kadang mati2 motornya (gsx s150)
    Apakah itu artinya TB dan ISC kotor?

  2. Om… motor ane gsx s150 yg 2017
    Service rutin rajin, oli rajin, busi dan filter juga sesuai jadwal…
    Akhir2 ini motor kalo baru dihidupkan (mau pas manasin atau pas sudah dipake) awal langsam stabil (standar pabrikan 1500rpm)
    Tapi kalo di gas (misal pelan2 cuma sampe 2000rpm) motor langsamnya turun ke 1000rpm, baru benerapa saat sekitar 5 detik pelan2 naik lagi ke standarnya 1500rpm…
    Bahkan sering mati2…
    Apakah itu berarti TB plus ISC kotor?

Tinggalkan Balasan ke Biker sopan Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini