ARIPITSTOP.COM – Jonas Folger mengungkapkan kekecewaannya terhadap Yamaha karena dirinya dibatalkan sepihak menjadi test rider untuk musim 2020, Folger sangat menyesal karena dirinya sudah menolak semua tawaran yang datang dan lebih mengutamakan Yamaha namun justru berakhir kegagalan. Yamaha punya alasan khusus kenapa tidak jadi mengontrak Folger.

Folger sebelumnya mengungkapkan kekecewaannya atas gagalnya jadi test rides asal Eropa yg sempat dibentuk oleh Yamaha.

“Jelas saya sangat kecewa, karena saya fokus pada proyek ini dan telah menolak semua opsi musim depan. Sungguh disayangkan, padahal ini tantangan yang menarik. Sebagai test rider, saya banyak belajar. Tapi saat ini saya tak tahu bagaimana kelanjutan karier saya. Sejauh ini tak banyak opsi menjanjikan,” ujar Folger.

Ternyata Yamaha punya alasan khusus kenapa proyek test rider Eropa dan Jepang tidak dijalankan kembali.

“Kami memang selalu bekerja dengan test rider Jepang. Ada dua rider yang selalu melakukan tes-tes dasar. Saat semua dikembangkan di Jepang, kami mencobanya di di sirkuit uji coba kami sendiri, dan kadang di Motegi,” ujar Jarvis dilansir dari Corsedimoto

“Sungguh sulit membandingkan informasi yang sama, feedback yang sama, interpretasi yang sama, akibat perbedaan metode dan prosedur kerja. Jadi tak ada lagi tim uji coba Eropa atau Jepang,” ungkapnya.

Lin Jarvis mengungkapkan kalau Yamaha butuh test rider yang lebih kompeten dan bisa lebih cepat

“Kami butuh rider yang cepat, kami butuh seseorang yang bisa memberi kami feedback yang benar-benar tepat. Kami tahu benar soal program uji coba kami, dan semoga kami bisa segera mendapatkan rider yang lebih cepat lagi,” tutup Jarvis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini