ARIPITSTOP.COM – Yamaha FreeGo dirilis oleh Yamaha dalam tiga varian tipe yaitu FreeGo Standar, FreeGo S danĀ FreeGo S ABS. Ketiga tipe ini masing memiliki harga yang berbeda dan memiliki beberapa perbedaan fitur. FreeGo standar adalah varian yang paling murah sedangkan versi tertinggi adalahĀ FreeGo S ABS, lalu apa saja perbedaannya ?.

YamahaĀ FreeGo keseluruhan memiliki fitur yang komplit yang tidak kalah dengan matic Maxi lainnya dari Yamaha, hanya saja perbedaan dengan motor Maxi adalah FreeGo ini tidak dibekali dengan teknologi VVA karena memang motor ini oleh Yamaha dimasukkan dalam kategori matic entry level yang tertinggi di kelasnya.

Berikut fitur yang ada di Yamaha FreeGo : lebih jelas klik disini untuk fitur

Kemudian berikut perbedaan antara ketiga tipe :

Untuk perbedaannya bisa dibawa di tabel yang ada di bawah ni, jadi untuk FreeGo tipe standar tidak dibekali dengan SSS, ABS dan juga SKS tetapi dibekali dengan kick starter.

Sedangkan untuk tipeĀ FreeGo S memakai fitur komplit tetapi tanpa ABS dan tidak dibekali kick starter.

Kemudian untuk tipeĀ FreeGo S ABS ini adalah tipe tertinggi dengan fitur paling komplit, tetapi tidak dibekali dengan kick starter.

Kemudian dari segi bobot juga berbeda, untuk tipe ABS memiliki bobot lebih berat 2 kg.

Lalu tipe aki untuk masing2 ketiga tipe juga berbeda, untuk tipe ABS memiliki ampere yang lebih besar karena membutuhkan kelistrikan yang lebih besar.

Berikut harga dari ketiga tipe :

FreeGo hadir dengan harga Rp. 18.500.000,- OTR Jakarta untuk FreeGo standard, Rp.19.700.000,- OTR Jakarta untuk FreeGo S, dan Rp.22.500.000,- OTR Jakarta untuk FreeGo S ABS.

Matte Black, Metallic Red, Metallic Blue dan Metallic White untuk FreeGo standar.

Untuk FreeGo S dan S-ABS tersedia dalam dua warna pilihan Matte Red dan Matte Grey.

17 KOMENTAR

  1. Mestinya tebeng depan sedikit diperlebar, supaya console box tetap ada. Kayak punya SMax155. Lubang tangki di depan, tapi console box jg tetap ada.

  2. Masuk webnya Yamaha, ternyata bukan Kans Maxi yaah… masih Matic biasa.
    Berarti ada bahan bodynya ramping ( ga maxi look)

    naah yg jadi penasaran kalau joknya dicompare sama Lexi. Kalau console box ternyata ga ada.. jadi penilaian minus karna tuk bayar parkir susah (simple tapi butuh)

  3. Coba mesin Lexi di buat model seperti Xeon atau aerox 155, yang sporty. Berharap mesin lexi ganti baju matic sporty kayak Xeon atau Aerox 155

  4. Mau beli tp mau uji peformanya. Praktis sesuai dgn zaman now dan bagasinya luas hanya posisi kaki mboceng tdk sperti design mio lawas(jempol) bisa di 2 posisi anti pegal. :]

  5. Kang ari apakah motor ini kualitas nya bagus,, tkut nya kaya mio m3 cpt kena seher,bunyi klotok2. Syaa ga buli mio,, tpi takut beli motor skrg rata2 gitu

Tinggalkan Balasan ke yonas Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini