ARIPITSTOP.COM –  Marc Marquez membuat debutnya di kejuaraan pada tanggal 13 April 2008 kelas 125cc, di GP Portugal 2008 pada usia 15 tahun 56 hari. Dia adalah pembalap termuda spanyol yang berhasil merebut posisi pole dan podium di ajang kejuaraan MotoGP. Dari awal karir di GP inilah Marquez terus berkembang hingga kini bisa saja akan memecahkan rekor2 yang diperoleh Rossi sebagai pembalap idolanya. Yap… Marquez kecil adalah pembalap yang mengidolakan the doctor.

Tahun 2008 menjalani debutnya di MotoGP kelas 125cc dan 10 tahun kemudian sudah mengantongi gelar juara dunia ke-6 dari semua kelas yang diikutinya. Namun apa yang  terjadi dengan 10 tahun saat ini berubah drastis. Dulu Rossi yang merupakan sang Idola kini menjadi rival peseteru yang seperti drama sinetron khas Moto GP.

Namun Marquez tidak bisa menghilangkan masa lalunya tersebut.

“Ya saya sangat ingat (saat Marquez kecil berfoto dengan Rossi sang idola). Saya pergi ke hospitality Yamaha untuk mengambil foto. Saya menunggu di sana dan Valentino datang dari dalam sirkuit. Dan kami berfoto,” kata Marquez saat konferensi pers di Catalunya 2014 lalu seperti dalam video yang diunggah akun twitter MotoGP.

Saat berfoto dengan Rossi, sang idola, Marquez terkejut. Dia juga mengaku sedikit gugup ketika bertemu dengan Rossi.

“Pada saat itu Anda tidak bisa bayangkan. Tapi enam tahun kemudian saya bisa di sini bersamanya (Rossi) di konferensi pers (berkompetisi di MotoGP),” sebut Marquez.

Di sisi lain, Rossi juga menanggapi terkait Marquez kecil yang mengidolakan dirinya. Dia mengakui bahwa kini dia sudah menua karena saat berfoto bersamanya Marquez masih kecil.

“Dari foto itu saya mengerti bahwa saya cukup tua karena Marc masih anak-anak saat itu. Saya ingat foto itu, tapi saya tidak berpikir dia datang sangat cepat ke MotoGP. Tapi itu memori yang bagus,” kata Rossi.

Dan yang terjadi saat ini memang sangat bertolak belakang, yang terakhir ketika keduanya duduk berdampingan pada sesi konferensi pers di Misano pekan lalu. Rossi menolak uluran jabat tangan dari Marquez sebagai pengajuan untuk damai. Perseteruan yang dimulai sejak tahun 2015 lalu yang diduga Marquez membantu Lorenzo untuk meraih gelar juara dunia yang sedang diperebutkan antara Lorenzo dengan Rossi.

3 KOMENTAR

  1. Sedih sebenernya, meskipun Rossi ga merasa ada apa apa seharusnya dia menerima jabat tangan tersebut. Dilihat seluruh dunia kayanya gmn gtu, kan sebaiknya jd panutan..
    Mungkin beda lg kalo Rossi di puncak klasemen, kayanya dia ngerasain karmanya..

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini