image description

Perampokan sadis terjadi di daerah jatiwarna pondok gede selasa (3/1) siang lalu. Saat itu, korban bernama Agus Nurjaman yang merupakan satpam SPBU Jatiwarna bertugas menyetorkan uang setoran ke bank. Namun di tengah perjalanan dirampok oleh 4 orang bermotor, uang 300 juta yang hendak disetor ke bank akhirnya digasak oleh perampok.

honda cengkareng
instagram-aripitstop

Dalam rekaman CCTV tampak jalanan dalam kondisi ramai bahkan kondisi jalan ramai lancar, sebuah motor tiba2 dipepet oleh dua motor hingga motor korban terjatuh, dan salah satu perampok turun dari motor untuk merebut tas yang dibawa korban. Tidak lama kemudian, pelaku tersebut mengayunkan senjata tajam ke arah kaki korban hingga korban meringis kesakitan. Para pelaku kemudian merampas tas korban yang berisi uang tunai Rp 300 juta.

Meski dalam kondisi ramai para perampok ini nekat melakukan aksinya, warga sekitar serta para pengguna jalan hanya melihat saja kejadian ini tanpa ada yang tergerak untuk menolong, sontak saja kejadian ini menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen, mereka menyayangkan tidak awa warga yang menolong namun ada juga netizen yang berkomentar kalau tidak mudah menolong korban apalagi para perampok membawa senjata tajam.

Memang menjadi dilema bagi para warga yang ada di TKP, para perampok bersenjata tajam, jika warga yang menolong salah langkah maka justru akan menjadi korban juga. Berikut beberapa komentar netizen :

  • ThiEna Puspita Masyarakat sekitar kok diem cuma.lewat tidak ada yg bantu..kalo kejadian terjadi.pada diri anda sekalian kira2 gimana ..kalau gak ada yang bantu
  • Ni Made Ekayanti Heran saya kok pada diam ga bantu
  • Jhuli gk usah teriak2 ato maki2 yg lihat bung,, lihat juga situasi,, KALAU anda disitu dan melihat pelaku membawa senjata tajam.. beneran anda berani jadi super hero sendirian,, pikir 2x dulu bung,,, KESELAMATAN ANDA UTAMAKAN..\
  • Zul Yaiyalah pada nontonin pada takut mau bantuin atau nabrak juga , dia gamau ambil resiko , kalo orgnya sakti mungkin bantuin

video via hp klik disini

7 KOMENTAR

  1. sebenernya mental polisi dahulu yang harus diperbaiki, org malas berhubungan dengan polisi terkait pelaporan karena pasti ribet kadang keluar duit. berdasar pengalaman “bawa maling sepatu di masjid ke kantor polisi”.

  2. emang beda2 yah cara berpikir orang 😀

    kayaknya emang bagusnya gak ikut2 kalo perampok bawa senjata tajam sedangkan warga bukan ahli karate atau pihak berwajib… malah korbannya tambah banyak.

    kecuali kalau senjatanya bukan pistol, bisa dikeroyok. itu pun kalau warga yang melihat semua kompak paham apa yang terjadi.. kan biasanya belangsung sangat cepat…

    ah sudahlah… biarkan pihak yang berwajib yang mengurus, karena masalah perampokan macam itu, kadang… “begitu” if you know what I mean. mudah2an enggak sih, atau mudah2an iya?!

    kepanjangan komentar.

    intinya sih, jangan pada sok tau/pinter/bener 😀

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini