image description

Masih ramai di media sosial soal kenaikan tarif non pajak STNK dan BPKB, masyarakat masih ada yang salah informasi dimana mereka menangkap yang naik adalah pajaknya sehingga kita melihat beberapa waktu yang lalu masyarakat berbondong2 mengantri di samsat untuk membayar pajak tahunan.
honda cengkareng
instagram-aripitstop

Tidak bisa kita pungkiri kalau saat ini samsat masih identik dengan pungli bahkan gosip calo masih merebakdi masyarakat. Dengan adanya kenaikan tarif STNKdan BPKB diharapkan oleh masyarakat agar pelayanan di polisi terutama samsat semakin membaik dan tidak ada pungli lagi.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Brigjen Royke Lumowa, menjamin, bahwa hal tersebut tidak akan terjadi. Pelayanan kepolisian akan semakin ditingkatkan dan diperbaiki. Saat ini simtemdi polri sudah mulai online sehingga semakin mengurangi ruang gerak para oknum2 yang senang dengan pungli. Saya kutip dari detik.com, pihak polri juga menjamin pungli tidak ada lahan baru buat pungli.

“Jamin, justru dengan kenaikan ini kita juga ketar ketir, pengawasan harus ditingkatakan. Kan kenaikan tarif salah satu tujuannya adalah meningkatkan pelayanan,” ujarnya di Jakarta. “Ya lebih cepat, nyaman, yang online tadi lebih transparan, lebih tidak koruptif, lebih acceptable,” ucapnya.

Selain itu, bagi para oknum-oknum tertentu yang melakukan pungli, dikatakan Royke akan ditindak secara tegas, dan dilakukan pengawasan yang lebih ketat.

“Juga mereka yang melanggar ini pun tidak mungkin kita biarkan, kan mereka ini benalu, oknum-oknum ini kan benalu, kalau kita biarkan benalu itu bisa mempengaruhi yang sudah baik, yang berarti kita ambil kita amputasi dan itu merugikan organisasi, itu ga boleh,” tuturnya.

 

3 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini