ARIPITSTOP.C0M- Selamat hari jumat… akhirnya artikel mengenai kupas tuntas apa yang baru didalam sosok motor sport terbaru dari Yamaha yang secara berbarengan dirilis di seluruh dunia. Hari Kamis 11/10/2018 pukul 10.00 WIB Yamaha Indonesia membuka selubung New YZF-R25 dan New YZF-R3 yang merupakan produk Global dan Indonesia tetap menjadi basis produksi motor sport 250cc ini. Pada saat peluncurannya kemarin Pak Dyonisious Beti selaku Executive Vice President PT YIMM menegaskan jika motor ini akan diekspor ke negara di Asia, Eropa bahkan sampai Amerika…

Yang pertama kali menjadi pusat perhatian sudah pasti desain dari New YZF-R25 ini, bisa dilihat desain depan piuur baru sedangkan buritannya masih mengusung desain lama. Kenapa desain New R25 bisa berubah seperti itu ?, yap… dengan desain yang baru ini top speed New R25 diklaim mampu menambah top speed hingga 8 km/jam dibandingkan R25 lawas. Hal itu didukung oleh desain fairing yang lebih aerodinamis.

Menurut penjelasan dari Michiharu Hasegawa, selaku Project Leader of YZF-R25 ketika menjelaskan di acara launching kemarin mengatakan bahwa fairing baru ini memiliki hambatan angin yang semakin sedikit. Pengembangan aerodinamis ini terlihat dari tambahan sirip kecil di samping motor yang mengikuti alur desain bodi R25 dan R3.

“Kami fokus mengoptimalkan aliran udara untuk menciptakan tambahan performa motor ini. Hasilnya nilai Coefficient of Drag meningkat dari 0,347 menjadi 0,323,” terang Hasegawa.

Meskipun kenaikan kecepatan tersebut hanya mengandalkan dari segi desain aerodinamis fairing tanpa didukung dengan perubahan mesin.

Dan yang menjadi perhatian khusus juga adalah adanya lobang di bagian moncong depan, ingat lobang ini bukan Air Ram yang mengalirkan udara ke box filter melainkan lobang ini mengalirkan udara menuju ke radiator, yang artinya lobang ini membantu untuk mengurangi panas yang dikeluarkan oleh Radiator.

ok, lalu apa saja perbedaan mendasar dari New YZF-R25 dibandingkan dengan versi yang lama ?, kita lihat spesifikasinya dulu ya bro… bersumber dari brosur dan website Yamaha serta menanyakan langsung spesifikasi ketika event global launcing di Grand Mercure Kemayoran Jakarta, dalam spesifikasi tersebut tampak tidak ada perbedaan yang mencolok terutama di bagian mesinnya. Motor ini tetpa memakai berkapasitas 250 cc Twin DOHC berpendingin cairan yang bisa menghasilkan power Maksimum 26,5kW @12.000rpm dan Torsi Maksimum 22.6Nm @10000rpm, hampir tidak ada perbedaan dibandingkan dengan versi yang lama.

Lanjut kita lihat bagian rangkanya, untuk rangka ternyata masih sama dibandingkan versi lama. Motor ini memakai rangka jenis Diamond, atau Twin Spar model tralis, lihat saja bagian frame belakang juga tetap tidak mengalami perubahan. Pemakain swing arm juga masih sama dengan versi lawas.

Bisa dilihat lebih detail perbandingan spesifikasi antara yang New dengan yang Old, hanya ada perbedaan dari segi dimensi saja. Artikel mengenai dimensi yang berhubungan dengan ergonomi sudah saya bahas sebelumnya, meskipun sudah memakai stang underyoke namun tidak begitu banyak merubah riding stylenya yang nyaman khas motor sport.

Kemudian desain headlamp LED, jika kita lihat bagian depan LED ini tampak ada 4 cluster terbagi menjadi headlamp kembar kanan kiri. Di bagian masing2 lampu ada dua cluster dimana cluster yang paling pinggir merupakan lampu dekat atau utama sedangkan untuk yang tengah merupakan cluster untuk lampu jauhnya.

Lalu kita pindah ke bagian sok depan, pemakaian sok USD sudah tentu akan menambah desain dari R25 lebih kekar dibandingkan memakai jenis teleskopik. Sok USD yang berwarna emas ini memiliki inner tube dengan diameter 37mm, kemudian memiliki panjang stroke 130mm, Memiliki Free length Spring 293,4 mm, Spring rate 15,6 N/mm, serta memiliki angka tension dari Damping Force 485 N/0,3 m.s, dan Memiliki Compression 580 N/1.0 m.s.

Untuk stang dari New R25 juga sudah berbeda yang awalnya menjepit di bagian atas segitiga kini berubah menjepit di bagian bawah segitiga alias tipe underyoke. melihat segitiganya kini ada lobang2nya seperti model All New R15.

Lanjut ke bagian speedometer yang kini sudah full digital dengan fitur seperti Tachometer dibagian paling atas, kemudian di tengah ada indikator gigi di sebelah kiri dan angka speedometer di bagian kanan. Bagian yang dibawah tampak indikator suhu lalu ad ajam, indikator bbm, lalu ada trip 1, trip 2, avarege bbm. Tak ketinggalan juga fitur “shift timing light”.

Kita lihat di bagian tangki, kini memakai desain baru meski masih memakai kondom tetapi desain baru ini terdapat ada lobang kisi2 di bagian depannya.

Dan ada lagi yang bikin beda yaitu desain saklarnya, baik itu saklar kanan maupun kiri mirip desain saklar punya Xabre, kalau Yamaha menyebutnya sebagai “Big Bike Switch”.

Yap, inilah beberapa perbedaan yang ada antara New R25 dengan Old R25, silahkan kalau ada yang mau nambahin kalau ada yang kurang…

9 KOMENTAR

  1. Motogp aja yg sirip/winglet segede gaban ga bisa tuh nambah speed ….ini yg seuprit malah bisa ya …
    Knp yamama motogp ga pake tuh insinyur niar bisa kompetitip di gp

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini