ARIPITSTOP.COM – Jika kita melihat data penjualan motor sport 250cc, dibandingkan tahun lalu memang mengalami penurunan yang cukup lumayan. Pasar motor sport semakin tergerus dengan kehadiran motor big matic yang memiliki tingkat kenyamanan riding lebih tinggi dan power juga tidak ketinggalan jauh, tak heran jika segmen sport 250cc semakin menurun penjualannya.

Hal ini seperti yang terjadi di motor Honda CBR250RR yang mengalami penurunan cukup signifikan dibandingan tahun 2017 lalu, mengacu dari data distribusi Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), Januari-April 2018 CBR250RR harus merosot tajam sampai 72,93 persen. Selama empat bulan tahun ini, jumlahnya hanya 1.121 unit, sementara tahun lalu bisa mencapai 4.141 unit.

David Budiono, Production, Engineering, and Procurement Director AHM mengatakan, penurunan kapasitas itu dilakukan mulai awal tahun 2018 ini. “Kami itu mengeset (kapasitas produksi) di sekitar 80-an unit per harinya, setting kami segitu, tapi kapasitasnya yang itu separuhnya, awal tahun ini (mulainya),” ucap David kepada kompas.com, Senin (21/5/2018).

Jika Honda CBR250RR penurunan drastis dibandingkan tahun lalu, nasib Kawasaki Ninja 250 seperti Dejavu mengulang masa lalu. Jika melihat data AISI tahun 2017, secara berturut2 Ninja 250 terjual 600 unit di Januari, lalu 1.700an unit di Februari, kemudian 1.500an unit di Maret dan akhirnya anjlok di bulan April hanya 200 unit saja.

Kenapa dejavu ?, penurunan tajam juga terjadi di bulan April 2018, Ninja 250 terjual 800an unit bulan Januari 2018, lalu naik menjadi 2ribuan unit di Februari, kemudian naik lagi 2.600an di bulan Maret dan akhirnya anjlok di bulan April 2018 cuma 49 unit.

Berikut data penjualan sport 250cc periode Januari hingga April 2017/2018 :

sumber : kompas.com

4 KOMENTAR

  1. Bukan karna pasar big matic..
    Skarang kondisi ekonomi masih gak stabil, semenjak kurs lebih dari 13500 dan skarang 14000, daya beli masyarakat mulai menurun untuk berhemat, apalagi lebaran ini dekat dengan kenaikan dan kelulusan anak sekolah jadi banyak yang melakukan save money .
    Untuk kendaraan masih dominan yang ekonomis dan fungsional .
    Ini berlaku untuk pasar 250cc baik matic maupun sport .
    Apalagi mendekati pemilu pasti kondisi politik yang gak stabil akan mempengaruhi perekonomian

Tinggalkan Balasan ke Strada Motoblog Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini