image description

Polisi selalu menjadi pusat perhatian bagi para masyarakat karena memang salah satu tugas dari polisi adalah mengayomi masyarakat. Setiap kejadian yang menimpa polisi apalagi hal2 yang jelek selalu cepat banget beritanya menyebar namun kalau berita polisi justru minim berita bahkan kalau diekspos justru ada yang bilang mau eksis meskipun dalam bertugas mereka beresiko dengan nyawa.
honda cengkareng
instagram-aripitstop

Seperti yang terjadi di kali ini, polisi yang berusaha menindak seorang pemotor yang pajak motornya mati justru beresiko tinggi karena terseret hampir 1km akibat pemotor mau kabur melarikan diri. Mmebayar pajak sudah menjadi kewajiban oleh karena itu sudah menjadi kewajiban polisi untuk mengingatkan hingga menindak kesalahan ini. Wajib pajak tentu wajib membayar kewajibannya.

Seperti yang dilaporkan oleh Polda Metro Jaya Dot Info, berikut ini :

Polres Metro Jakarta Utara Amankan Ilham Pengendara Yang Dengan Sengaja Membuat Petugas Jadi Terluka
poldametrojayadotinfo – Senin, 09 Januari 2017
Jakarta – Anggota Polri, bila salah dalam melangkah dan mengambil tindakan akibatnya bisa fatal, pimpinan Polri selalu memberikan arahan agar setiap anggota Polri bertugas dimanapun harus hati-hati karena penuh resiko.
Ibaratnya kaki kiri menuju kuburan atau Rumah Sakit dan kaki kanan menuju penjara atau sidang kode etik, jadi tidak gampang jadi Polisi.
Setidaknya ini yang dialami oleh anggota Lalu Lintas Polsek Penjaringan Bripka Alfian, saat Bripka Alfian sedang bertugas mengatur lalu lintas di Traffic Light Emporium Pluit Jakarta Utara.
Bripka Alfian melihat pengendara dari arah emporium mengarah ke jembatan III dengan menggunakan motor Honda Revo warna hitam dan Plat nomor nya sudah habis masa berlaku nya,
Kemudian Bripka Alfian hendak memberhentikan pengendara yang belakangan diketahui bernama Ilham, (19) alamat, Jl.Pendongkelan IV Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat.
Ilham menghindar dan tanjab gas, upaya untuk menghentikan Ilham, tanpa disadari seragam dinas lengan Bripka Alfian tersangkut di bagian belakang motor Ilham.
Bukan nya berhenti namun Ilham malah memacu motor nya dengan kencang sambil beberapa kali memukul Bripka Alfian, sehingga Bripka Alfian terseret sampai lebih kurang satu km,
Pelarian Ilham terhenti di dekat Hotel TEMATIK, Pluit Jakarta Barat, karena di hadang oleh warga yang melihat kejadian itu.
Kejadian ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono,
Pelaku yang ingin menghindari petugas karena kesalahannya, tutur Kabid Humas Kombes Pol Argo, di Mapolda Metro Jaya, Senin 9/1/2017, petang
Kejadian Senin, 9/1/2017 jam 8.00 WIB, atas kejadian tersebut Bripka Alfian mengalami luka lecet di bagian dengkul kaki sebelah kiri dan kanan, seragam sekaligus rompi robek, atribut yang di pakai rusak termasuk HT.
Ilham dan kendaraanya saat ini di Polres Metro Jakarta Utara untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya.

16 KOMENTAR

  1. pelakunya salah. petugas juga ada baiknya jaga nyawa sendiri. kadang suka konyol juga, pajak mati tapi bukannya tilang SIM malahan mau sita motor.

  2. Jangan di buat lebhai beritanya
    Takutnya 10m jadi 1km
    Klo bener 1km udah bolong tuh baju sama celana
    Tahukan mulusnya aspal kyak gimana

  3. klo plat nomor habis masa berlaku mah bukan lagi pajak mati tapi ntu motor off road karena STNK jg mati (hbs masa berlakunya), kenapa gak dedel dowel, mgkn bapaknya nggandul bagian belakang motor jadi gak sepenuhnya dan terus”an kena aspal, nasibmu nang sudah melawan petugas, iso mlebu pasal penganiayaan jg iki, parah meneh percobaan pembunuhan (baca ad kegiatan mukul” ben jatuh, lha nek jatuh aman gpp, nek rame jatuh gluntungan ditampani mobil), semoga gpp tuh anak

  4. kalo bener, berat dah tuh hukumannya.

    pajak mati ini maksudnya stnk mati apa pajak telat ya… tapi gak penting sih, yang bakal ngeberatin ya karena kabur đŸ˜€

Tinggalkan Balasan ke bloom Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini