genk motor

Siapa yang tidak resah semakin merebaknya ulah geng motor yang membombardir kelakuan biadab mereka kepada warga sipil yang tidak bersalah. Meskipun geng motor juga merebak di jakarta namun kejadian di cirebon menjadi soroton utama warta berita kriminal di bulan puasa ini.

Akhirnya Kapolres cirebon angkat bicara soal ini AKBP Irman Sugema mengajak semua pihak untuk memerangi geng motor. Ia pun berencana mengumpulkan sejumlah pihak termasuk tokoh masyarakat untuk deklarasi bersama memerangi geng motor.

“Mereka sebenarnya anak-anak kita yang mungkin salah pergaulan. Kita harus mampu mengajak mereka ke jalan yang benar,” kata Irman di Mapolres Cirebon,

“Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain samurai dan senjata tajam berjenis lainnya serta sepeda motor yang digunakan sebagai alat kejahatan,”

“Ketika diperiksa, para tersangka juga tak merasa bersalah. Makanya mari kita didik mereka agar kembali ke jalan yang benar,” imbuhnya via tribunnews.

Weleh masih merasa tidak bersalah atas semua yang sudah dilakukan…karep mu opo…? sudah menghilangkan nyawa orang lain kok merasa tidak bersalah. Geng motor berulah di Cirebon hingga menewaskan mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Ia ditemukan tewas dengan leher terluka sabetan benda tajam di atas trotoar depan sebuah rumah makan di Jalan Dewi Sartika, Sumber, Minggu (20/7/2014) dini hari.

pelaku-geng-motor-cirebon

Sudah diketahui geng motor dari cirebon ini bernama GBR, mereka rencananya mau melakukan sweeping memburu kelompok geng motor lainnya untuk melakukan aksi balasan atas penganiayaan anggotanya di wilayah Palimanan beberapa hari sebelumnya.
Karena nggak berhasil menemukan targetnya, kelompok ini melampiaskan amarahnya kepada warga. Empat orang warga dianiaya dengan menggunakan senjata tajam. Salah satunya Syukron Mulidi, mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon harus meregang nyawa akibat ditusuk menggunakan senjata tajam.

Korban lainnya adalah Nanda Juhanda, Suhedi dan Rudi. Selain itu, Briptu Duladi yang merupakan anggota Polres Cirebon pun tak luput menjadi korban penganiayaan.

sumber okezone dan tribunnews.

31 KOMENTAR

    • Polri harus betuk tim khusus perangi geng motor, semacam densus 88,,
      beri payung hukum yg jelas, setuju untuk tembak di tempat,,,,saya kira jika diterapkan para begundal akan berpikir ribuan kali untuk berulah,,,

      yang pasti harus tegas,,!!!

  1. “Mereka sebenarnya anak-anak kita yang mungkin salah pergaulan”
    ========================
    anak kita?
    Anak loe keless……

    Pateni ae, ra ono gunane diopeni

  2. Anak muda yang model beginian yang wajib dimusnahkan dari muka bumi ini,yang bisanya cuma merepotkan masyarakat. Seharusnya pihak yang berwajib juga membasmi preman berseragam dan sampah masyarakat.

  3. Polisi jangan banyak teori

    Yang model kek bigini di genosida aja,

    Penggal, kulitin.. Dagingnya buat makan asu..

    • Polisi jangan banyak teori

      Yang model kek bigini di genosida aja,

      Penggal, kulitin.. Dagingnya buat makan asu..
      #######################################################
      SADIS BRO… TAPI WE SETUJU BINGGITSS…. LUMAYAN BUAT SAHUR DAN BUKA PUASA::
      WKWKWKKWWKWKKKWWKKWKKWKWKWWK…..

  4. Polisi ga akan ngurusin masalah kyak ginian,soalnya ga ada duitnya…
    Paling ntar kalo ketangkep dmasukin pasal kelengkapan surat kendaraan…

    Anak kita???
    Maaf,saya tidak mendidik anak saya untuk berbuat kriminal…

  5. beritanya diblow up karena ada salah satu anggota yang jadi korban.
    coba kalo anggota gak jadi korban, belum tentu direlease ini mah…

  6. KASIHAN MEREKA YANG KERJA BENER-BENER UTK NAFKAHI KELUARGA. KENA SHIF MALAM… NYAWA JADI TARUHANNYA… TOLONG LINDUNGI MEREKA BAPAK APARAT….

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini